Argumentasi,  Education,  GIS

Perbedaan Peta RBI dan Peta Administrasi

Menanggapi pertanyaan dari seorang teman yang sedang mendalami ilmu dasar tentang GIS, menanyakan perbedaan antara peta RBI dengan peta Administrasi, maka berikut akan dijelaskan perbedaannya dari dasar keduanya yang dimulai dari peta RBI.

PETA RBI (PETA DASAR)

Peta RBI merupakan bagian dari salah satu peta dasar yang termasuk dalam kategori Informasi Geospasial Dasar (IGD). IGD membagi peta dasar menjadi tiga (3) jenis yaitu 1)Peta Rupabumi (RBI), 2)Peta Lingkungan Pantai Nasional, 3)Peta Lingkungan Laut Nasional. Hal ini tercantum dalam Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2011 mengenai Informasi Geospasial yang mana ketiganya memiliki tingkat ketelitian masing-masing.

Sebagian besar orang yang terlibat dalam pekerjaan yang berhubungan dengan penggunaan peta, menggunakan peta dasar RBI sebagai patokan dalam melakukan survey ataupun pembuatan peta tematik baru di suatu wilayah. Pembagian wilayah antara ketiga peta dasar tersebut juga menyebabkan penggunaan dari salah satu peta saja seperti wilayah kawasan pesisir yang lebih tepat masuk ke dalam kategori peta dasar LPN, namun pada LPN sendiri terdapat zona yang overlapping antara daratan dan lautan. Sehingga bagi pengguna peta yang juga melibatkan sedikit kawasan pesisir dan sebagian besar memerlukan informasi daratan dapat menggunakan peta RBI karena peta LPN lebih tepat diperuntukkan bagi pengguna yang benar-benar fokus pada kawasan pesisi pantai.

Hal di atas menjadi salah satu sebab kenapa orang-orang hanya familiar dengan salah satu peta dasar yaitu RBI dimana peta RBI memang hampir semua kalangan penggiat peta menggunakannya terutama yang membutuhkan informasi batas ataupun informasi alam. Berikut ditunjukkan contoh peta RBI di wilayah Meulaboh:

Peta RBI, Meulaboh

Gambar di atas menunjukkan salah satu contoh peta RBI di kawasan Indonesia. Seperti yang saya katakan sebelumnya, bahwa peta RBI juga menunjukkan informasi atau tampilan di kawasan pesisi ataupun laut meskipun tidak terlalu fokus dalam informasi keduanya. Namun jika untuk menjadi rujukan informasi batas pesisir, peta RBI juga dapat digunakan.

Informasi Spasial pada Peta RBI (Kontur, Kawasan Pemukiman Desa, Sawah, Jalan, Sungai)

Sangat jelas terlihat bahwa dalam satu lembar peta RBI, sudah memiliki informasi yang sangat lengkap dari suatu wilayah atau daerah dengan memiliki batas yang sudah cukup jelas dan beresolusi tinggi. Keterangan ataupun Legenda dari peta RBI juga tertera di bagian lembar peta, seperti gamabr berikut:

Legenda Peta RBI

PETA ADMINISTRASI

Berbicara tentang peta administrasi, tentunya berbicara tentang batas administrasi seperti batas provinsi, batas kabupaten, batas kecamatan, titik ibukota, dan juga informasi tambahan yang umum seperti jalan ataupun sungai dan lainnya. Seperti peta administasi daerah berikut :

Contoh Peta Administrasi Yogyakarta

Peta administrasi di atas, mengandung informasi berupa batas provinsi, batas kabupaten, titik ibukota, titik kabupaten, titik kecamatan, jalan arteri, jalan tol, sungai besar, anak sungai. Terdapat perbedaan warna di antara tiap kabupaten untuk membedakannya.

Inti dari peta administrasi yaitu batas administrasi dibuat secara tematik dengan menggunakan “peta dasar”. Tentunya timbul pertanyaan, peta dasar apa yang digunakan? Syarat untuk membuat peta yang berstandar nasional yaitu harus menggunakan sumber atau peta dasar yang sudah teruji keakuratannya yang mana dimiliki oleh peta RBI.

Kebanyakan para akademisi ataupun pekerja yang profesional menyamakan penyebutan antara peta administrasi ataupun peta RBI sebab jika dikatakan peta RBI maka mereka akan mendapatkan sebuah peta yang mana harus didigitasi kembali untuk mengeluarkan informasi dari peta tersebut sedangkan kebutuhannya berupa data digital atau dikenal dengan data “.shp”. Oleh karena itu penyebutan umumnya lebih ke peta administrasi yang mana hal tersebut pasti merujuk ke peta RBI yang sudah diekstrak menjadi peta administrasi baik dalam bentuk peta ataupun format .shp

Semoga penjelasan di atas dapat membantu pemahaman bagi para penggiat dan peminat peta.

Referensi:
https://petatematikindo.wordpress.com/2013/03/24/administrasi-provinsi-di-yogyakarta/
Featured Image: https://www.pinterest.com/pin/807973989371367832/

mm

Muhammad Budi

Hello, My name is Muhammad Budi, I am a person who still provide my experiences and knowledge to people through a writing by this web. Right now, I am a student of Photogrammetry and Remote Sensing at Wuhan University, Wuhan, China, and have hobbies such as nature and environment exploration, outdoor sports, and all of these I write down in this web. Please contact me if you need some information or else.. muhammadbudi.st@gmail.com Thank You

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *